Kamis, 14 Juli 2016

Bujang Lapuk

Tau ga lu bujang lapuk/bujang tua? Itu adalah kalimat yang sangat menyakitkan untuk para jomblowan. Jomblowati namanya Perawan tua. Tapi untuk saat ini gua cuma mau bahas tentang Bujang lapuk saja. Seperti yang kita ketahui banyak para cowok baik di dunia ini yang menginginkan cewek yang cantik, body aduhai. Tapi keanehannya justru tampak di cewek cantik ini. Kebanyakan mereka memilih para Bad boy buat jadi pasangan mereka. Padahal mereka tau mereka itu cantik, banyak yang suka jadi mereka bisa memilih cowok baik - baik buat jadi pacar. Katanya sih Bad boy lebih menantang. Akibatnya para good boy(cowok baik - baik) ini terlantar kelaparan cinta dan haus akan kasih sayang. Mereka jadi frustasi, kehilangan arah dan lama kelamaan jadi bujang lapuk. Karena ga dapetin cintanya si cewek cantik ini.

Gua juga sih bingung kenapa bisa kayak gini? Kenapa mereka lebih memilih bajingan ketimbang nice boy? Apa mereka lebih mudah memuaskan? Mereka bisa membuatmu nyaman? Faktanya sih banyak cewek yang sakit hati ditinggalin bad boy dan masih ngarep. Miris sih dengernya tapi gua lebih kasihan lagi dengan nice boy ini. Sehari lalu ada bapak - bapak yang nyari jodoh buat anak laki - lakinya lewat internet. Gua liat dia nyari di google dengan kata kunci "Doa enteng Jodoh". Wow. Gua kan belom tau jadi Pikiran gua mengatakan "Bapak ini masih Bujang." Terus dia nanya

"Mas ini gimana mas kalo mau dicetak?"

"Oh.. pak disalin aja di komputer terus diprint." Jawab gua.

"Maaf mas, bisa tolong bantu saya mas?"

Dengan senang hati, gua menolong bapak itu.

"Ini pak hasilnya."

"Mana mas?" Tanya Bapak "Oh... ya bagus mas."

Sebenarnya sih gua ga enak nanyain buat siapa doa enteng jodoh itu tapi dengan keberanian tingkat dewa, gua bertanya,

"Hmm... Maaf pak, kalo boleh tau untuk siapa yaa doa enteng jodoh yang bapak printkan ini?" Gua penasaran masa sih bapak - bapak yang udah ubanan dan bisa dibilang kakek - kakek ini, mau cari jodoh lagi? Ga takut mati lemes? Hehehe.

"Oh.. Ini mas buat anak saya, dari dulu remaja sampe sekarang belum pernah punya temen cewek, kerjaannya kalo saya kenalin dengan cewek, langsung keringet dingin dan kaku."

"Emang sekarang, umur anak bapak berapa?"

"35 tahun mas!"

"Hah?"

"Iya mas umur segitu mestinya udah punya keturunan! Bapak juga udah pingin gendong cucu."

"Kok bisa kayak gitu ya?"

"Saya juga bingung mas dengan anak saya itu. Padahal dia anak yang baik, sopan, sholeh tapi kenapa ga ada yang mau? Atau karena sifatnya yang terlalu pemalu dan kaku?"

"Bisa jadi pak. Jaman sekarang cewek pingin cowok yang terlihat keren dan macho agar bisa melindungi mereka."

"Oh.. Gitu ya mas. Tapi anak saya itu bisa dibilang ganteng loh. Ini bukannya saya sombong atau apa yaa mas. Dia itu orangnya kayak mas bilang tadi mach ... apa..... macho tapi pendiem kalo dilihat cewek cuek aja jalan kayak ga ada yang dilihat."

"Mungkin karena itu pak, anak bapak mungkin dianggap sombong oleh para cewek - cewek. Biasanya cewek itu ga berani ngomong duluan walaupun sekarang zaman emansipasi tapi cewek itu lebih seneng kalo cowok yang ngajak ngobrol duluan karena mereka merasa diperhatiin oleh si cowok."

"Wahh... Mas ini jago yaa masalah percintaan."

"Hehehe, Ga juga pak, sebenarnya sih saya juga masih jomblo. Emang susah dapetin cewek, pak. Saya aja yang selalu banyak ngomong dengan cewek sampe sekarang belom ada yang kecantol. Apalagi yang pendiem. Kecuali pendiem ganteng. Mungkin ada yang suka tapi mereka takut ungkapin perasaannya."

"Iya... ya.. Mas ini  semuanya berapa ini mas?"

"30 ribu."

"Kok mahal amat! Kan cuma ngeprint dan biaya warnet?"

"Ongkos ngobrolnya, pak yang mahal, hehehehe."

"Ahh..... Kalo gitu mending tadi aku ga usah kasih tau kamu, wuuu."

"Hehehehe. Kena deh."

Gua ketawa ngakak - ngakak dan bapak itu langsung ninggalin tempat gua dengan muka cemberut. Tiga menit berlalu ga sengaja gua liat ada sepasang kekasih yang lagi berantem di jalan. Cowoknya sih kayaknya udah dewasa. Ceweknya juga udah ga gadis remaja lagi. Terus tiba - tiba ceweknya ngambek dan ninggalin cowoknya di jalan. Gua yang tadinya seneng dapet duit langsung kepikiran tentang nasib para bujang lapuk kayak anak bapak tadi dan mas - mas yang baru ditinggalin ceweknya ini. Orang yang udah pacaran aja bisa berantem, putus apalagi yang belum pernah mencicipi dunia percintaan. Heran bercampur resah menyusupi relung pikiran. Jangan sampai gua ga bisa dapetin istri. Kalo hukum karma berlaku gimana. Sekarang gua ngerjain bapak itu, besok - besok bapak gua yang dikerjain. Seorang pria yang boleh menikahi 4 wanita kini menjadi banyak berkeliaran tanpa siapa - siapa. Gua jadi keinget berita tahun lalu atau tahun ini, gua lupa yaa. Yang penting beritanya itu tentang bujang lapuk. Seorang pria nekad memotong penisnya gara - gara dia belum bisa dapetin istri untuk jadi pendamping hidupnya. Miris! Tapi untung aksinya itu digagalkan para tetangga yang melihat kejadian itu dan langsung membawanya ke rumah sakit karena penisnya hampir terputus. Dia mengaku frustasi karena dia ga pernah bisa punya pasangan hidup.

"Buat apa kamu!" Mungkin katanya dalam hati sambil menatap penisnya yang akan digorok.

Sungguh, gua yang denger berita ini kasihan. Betapa banyak para bujangan yang ga bisa dapetin cewek. Kebanyakan cowok baik yang susah dapetin cewek. Padahal cowok baik itu yang bisa menuntun kaum hawa ke kebahagiaan dunia dan akhirat. Cewek banyak menyukai Bad boy karena tantangan, kemisteriusannya dan keromantisannya yang tiada tara. Mereka juga dipercayai lebih mengetahui urusan cinta dari pada cowok baik yang harus diajarin dulu. Tapi ketahuilah cowok baik yang kaku dan ga romantis bisa jadi sangat romantis jika ia udah bener dapetin bidadari surga karena cowok baik akan selalu menjelma menjadi peminpin, pelindung yang mengetahui kebutuhan wanita yang dilindunginya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Berkomentarlah dengan baik